Sabtu

Udah Keren Nich...

Sebelum Ngambeg... :P

Fei-Goiq-Rafid
Janjian ama temen-temen blog di Blok M Plaza jam 11 siang. Karena pertimbangan ekonomis, saya memutuskan menginap di rumah Fei malam sebelumnya. Dan alhamdulillah, meskipun berangkat dari rumah Fei jam 10.30, kami masih tetap datang paling awal. Berikutnya datanglah Shofa dengan dua buah kado di tangannya. Kirain itu kado buat Goiq secara baru lewat sebulan ulang tahunnya, taunya cuma nitip doang buat *ehmmm..eeehmmm* ade gebetannya Shofa di palembang sono.. Gyahahahaha... Lalu berturut-turut datanglah Radid dan Puty. Karena saat itu telah menunjukkan jam makan siang, kami pun bergegas berdebat menentukan tempat untuk memanjakan perut.Dan pilihan pun jatuh di Solaria.

Puch Mupeng

Tanpa Ifa dan Shofa

Tanpa Puch dan Shofa
Sesaat sebelum makanan yang kami pesan masuk perut seluruhnya, datanglah Randi dan Iwan temen SMA nya. Rupanya Randi masih inget janjinya untuk meminjamkan hpnya pada saya saat itu.Eh sempet pake acara gemeteran loh megang hapenya Randi. Gyahahahaha.Ternyata masih ada yang lebih telat lagi datangnya, dialah Ifa. Tapi Ifa rupanya tidak berminat untuk memesan makanan di sana. Setelah itu kami berputar-putar mengielilingi Blok M untuk mencari tempat foto yang bagus. Hehehehehe... Saat sedang memesan d'creepes, terjadilah sebuah insiden kecil. Shofa mendadak manyun dan ga mau ikutan poto bareng-bareng.Semua resah, semua gelisah termasuk saya yang paling sering negcengin Shofa. Terjadilah tunjuk menunjuk kambing hitam. tetapi Shofa tetap manyun sampai kita bubaran.Ada apa denganmu nduk ?? Tapi terima kasih buat semua yang mo nemenin saya jalan-jalan di Blok M sepanjang hari Sabtu kemaren. Kapan-kapan kita kumpul bareng lagi yaaaaaahh....
Minggu

Senyum Penganten

Hari ini adalah alasan utama kenapa saya berangkat ke Jakarta kali ini.Sepupu saya yang tampan Zahre akan melangsungkan pernikahannya dengan sang kekasih hati Ugi. Meskipun memegang handy cam untuk mengabadikan prosesi bersatunya dua insan manusia ini, saya tetap tidak dapat menyembunyikan rasa haru saya. betapa dekatnya saya dengan sepupu saya yang satu ini. Dari seorang Zahre saya pertama kali menonton film bokep, dari seorang Zahre saya banyak belajar tentang hidup, cerita-ceritanya di alam bebas jugalah yang membulatkan tekat saya untuk ikut serta naik gunung bersama teman-teman pencinta alam, darinya pula saya belajar berani bila benar dan mengalah untk menang. Sepupu saya ini kini telah resmi menjadi seorang suami. Dan mungkin kelak saya juga akan belajar banyak darinya tentang kehidupan berumah tangga. Selamat menempuh hidup baru sepupuku, semoga dapat membina keluarga Samara... Sepupumu ini hanya dapat mendoakan yang tebaik untukmu.